Berita Duka dan Kecelakaan Alam – Kabar duka menyelimuti dunia pendidikan di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Dua siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Bumiayu dilaporkan tewas tersambar petir saat sedang berteduh dari hujan deras di area persawahan dekat sekolah pada Senin sore, 7 April 2025. Kejadian tragis yang merenggut nyawa dua tewas tersambar petir ini sontak membuat keluarga, teman, dan pihak sekolah diliputi kesedihan mendalam.
Peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, saat hujan deras disertai petir melanda wilayah Bumiayu. Kedua korban yang diketahui bernama Rizki (14) dan Andre (14), siswa kelas VIII SMPN 2 Bumiayu, bersama beberapa teman lainnya sedang dalam perjalanan pulang dari sekolah. Karena hujan yang semakin lebat, mereka memutuskan untuk berteduh di sebuah gubuk kecil di tengah area persawahan yang terletak tidak jauh dari lingkungan sekolah (SMPN 2 Bumiayu, Jalan Pangeran Diponegoro No. 5, Bumiayu, Brebes).
Nahas tak dapat dihindari, tiba-tiba petir menyambar gubuk tempat mereka berteduh. Rizki dan Andre yang diduga berada paling dekat dengan tiang gubuk seketika tewas tersambar petir di lokasi kejadian. Sementara itu, beberapa teman mereka yang juga berada di gubuk tersebut mengalami luka-luka ringan akibat sengatan petir dan langsung dilarikan ke Puskesmas Bumiayu untuk mendapatkan perawatan medis.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bumiayu, Kompol Mulyono, S.H., saat dikonfirmasi di lokasi kejadian (area persawahan Desa Jatisawit, Kecamatan Bumiayu, Brebes) membenarkan adanya insiden tragis yang menyebabkan dua siswa SMPN 2 Bumiayu tewas tersambar petir. “Kami telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengidentifikasi kedua korban. Berdasarkan keterangan saksi dan hasil pemeriksaan di lokasi, kedua korban meninggal dunia akibat sambaran petir saat sedang berteduh,” ujarnya kepada awak media pada Senin malam.
Pihak kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap bahaya petir, terutama saat hujan deras. Mencari tempat berlindung yang aman seperti bangunan permanen dan menghindari area terbuka seperti sawah atau lapangan saat terjadi petir sangat penting untuk mencegah kejadian serupa.
Informasi Penting Terkait Kecelakaan:
- Nama Korban: Rizki (14 tahun) dan Andre (14 tahun)
- Status Korban: Siswa Kelas VIII SMPN 2 Bumiayu
- Lokasi Kejadian: Area persawahan Desa Jatisawit, Kecamatan Bumiayu, Brebes
- Waktu Kejadian: Senin, 7 April 2025, sekitar pukul 15.00 WIB
- Penyebab Kematian: Tersambar petir
- Korban Luka: Beberapa siswa luka ringan dan dirawat di Puskesmas Bumiayu
- Tindakan Kepolisian: Olah TKP, identifikasi korban, imbauan keselamatan kepada masyarakat.
Kejadian tragis yang menimpa dua siswa SMPN 2 Bumiayu ini menjadi duka mendalam bagi keluarga, teman, dan seluruh komunitas sekolah. Pihak sekolah dan pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan pendampingan psikologis kepada para siswa yang selamat dan keluarga korban. Insiden ini juga menjadi pengingat bagi kita semua akan bahaya petir dan pentingnya mencari tempat berlindung yang aman saat terjadi cuaca buruk.